PNPM P2KP Bulukumba-Selayar Gelar Coaching Media Warga

Bulukumba, Tribun - Pelaksanaan coaching media warga untuk masyarakat secara khusus dimaksudkan agar masyarakat dapat menyalurkan aspirasinya secara terbuka dan bertanggung jawab terhadap semua pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan yang dilaksanakan di daerahnya.
Disamping itu dengan adanya media warga, diharapkan dapat lebih memperkuat azas transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan pembangunan yang ada di tiap desa.

Pelaksanaa coaching yang diarahkan oleh tim faskel ujung loe 2 yang beranggotakan Muhaidir harunovich, ST (SF), Mesra Ridwan,S.P (F.CD), Jamaludin, S.T (F.CD) dan Syuratni, S.E (F.Ekonomi) dilakukan selama 2 hari pada tanggal 1-2 Juni 2008 dan dikuti oleh utusan dari enam desa dampingan tim yaitu desa Manjalling, desa Garanta, desa Balong, desa Balleanging, desa Tamatto dan desa Manyampa.
Coaching ini secara garis besarnya memberikan pengetahuan mengenai bagaimana mebuat sebuah tulisan yang baik, benar dan bertanggung jawab serta bagaimana mendesain sebuah media warga yang efektif dengan menggunakan program aplikasi MS-Publisher.
Dari coaching ini diharapkan masyarakat dapat membuat media warga , yang dalam hal ini adalah Bulletin, pilihan pembuatan media warga berbentuk bulletin karena design lay out-nya tidak terlalu rumit juga kerena penerbitan bulletin lebih murah di bandingkan dengan media warga lainnya.(rilis)

Seguir leyendo...

Ayo..Membiakkan Uang dengan Waralaba

Liputan Khusus Peluang Usaha & Investasi
TAK ingin kehilangan peluang menekuni bisnis makanan, para pemodal buru-buru meminang pemilik waralaba untuk segera mewaralabakan usahanya.
Keuntungan berinvestasi dalam bidang franchise menjanjikan keuntungan yang menggiurkan ketimbang menaruh uangnya di deposito.

Yang menarik, selain produknya makin beragam, rentang nilai investasinya pun kian lebar. Kalau dulu untuk investasi waralaba membutuhkan modal mulai dari Rp 100 juta hingga Rp 3 miliar, belakangan tawarannya kian bergerak ke bawah.
Maraknya waralaba termasuk di Makassar cukup beralasan selain karena jiwa pedagang yang dimiliki masyarakat daerah ini juga karena daerah ini memang lahan subur untuk mengembangkan bisnis ini.
Selain karena potensi pembelinya yang berlimpah, regulasinya pun belum terlalu berbelit.
Urusan Perut
Meski tawaran kian beragam, hingga kini usaha waralaba makanan dan minuman masih mendominasi. Menurut catatan sebuah sumber, dalam dua tahun terakhir, puluhan tawaran waralaba makanan yang masuk ke pasar.
Besarnya peluang untuk meraih margin laba yang tinggi dalam bisnis makanan memang menjadi alasan utama bagi banyak investor untuk menanamkan uangnya di bisnis ini.
Ada banyak hal yang mesti dicermati baik oleh pemilik waralaba maupun calon pembelinya. Satu hal yang dianggapnya cukup penting adalah unsur keterbukaan dari pihak pemilik waralaba dalam kaitan dengan kinerja usahanya.(firmansyah)

Kebab Turki, Omzet Rp 300 Ribu Sehari

JIKA ingin mempunyai usaha, mungkin usaha franchise berikut bisa menjadi solusi. Baba Rafi Indonesia, sebuah franchise makanan cepat saji ala Kebab Turki membuka peluang bagi Anda untuk bermitra. Biaya investasi yang ditawarkan Rp 40 juta-80 juta.
Franchiser Kebab Turki, Adnan Hidayatullah Aziz, di Makassar, Selasa (3/6), mengatakan, biaya di atas sudah termasuk tempat jualan misalnya grobak, freezer, kompor gas, menu, software, dan kelengkapan lainnya.
Dengan memilih franchise Kebab Turki, franchiser akan mendapatkan omzet minimal Rp 300-500 ribu per hari. Itu berarti dalam sebulan, omzetnya mencapai Rp 9 juta (jika omzet Rp 300 ribu per bulan).
Dengan demikian, jika modal investasinya Rp 40 juta, maka dalam tempo lima bulan modal sudah kembali.
Selain Adnan, ada dua franchiser lainnya. Adnan mengaku hanya mempunyai tiga outlet masing-masing berupa grobak dan kapsul. Desain outlet Kebab Turki ada tiga, yaitu indoor, grobak, atau booth.
Kebab menawarkan 10 jenis menu dengan menu andalan Kebab Turki yang dijual Rp 9,5 ribu. Sedangkan menu lainnya, burger, kebab, syawarma, hot dog, dan berbagai menu lainnya dengan harga mulai Rp 5.000.(eki)

gurita phoenam
MAKASSAR
* Phoenam Jampea
* Phoenam Panakkukang Square
* Phoenam Mal Mayofield (eks Latanete Plasa)
* Phoenam Jl Panakukkang
LUAR MAKASSAR
* Phoenam Jakarta
* Phoenam Palu (Sulawesi Tengah)
* Phoenam Mamuju (Sulawesi Barat)

Franshisee Terbatas ala Phoenam

TUNTUTAN konsumen yang menginginkan Warung Kopi (Warkop) Phoenam melebarkan sayapnya, dijawab dengan baik oleh pengelolanya. Sejak tahun ini, Phoenam menjadi warkop franchise, sebagaimana warkop lainnya seperti DG Sija dan Dg Anas.
Hanya saja, konsep waralabanya terbatas pada keluarga dan kerabatnya. "Masih terbuka peluang untuk memiliki waralaba Phoenam, tapi kami hanya membatasi pada keluarga. Demi menjaga citarasa dan kualitas pelayanan," ujar Desi, pengelola Warkop Phoenam Panakkukang.
"Itu pertimbangan saya secara pribadi," katanya. Untuk menjadi franchiser Phoenam, ajukan diri ke pemilik Phoenam, Albert Liongadi di Phoenam Jl Jampea (samping Hotel Yasmin), Makassar.
Caranya, calon franchiser harus mempunyai tempat, karyawan, dan menandatangani kontrak kerja sama selama lima tahun. "Tak perlu saya sebutkan nilai kontraknya karena bisa dibicarakan," katanya.
Pihak Phoenam akan meninjau lokasi dan mendidik karyawan agar dapat meracik menu sesuai standar Phoenam, sehingga di semua Phoenam sama standar pelayanan dan rasa menu yang ditawarkan.
Pemilik Phoenam Panakkukang, yang juga anak Albert, Desi, mengatakan, franchise hanya berlaku di luar area Makassar.
Hal yang ditekankan bagi franchiser Phoenam, adalah cita rasa. Sebab, disinilah kekuatannya, sehingga bisa eksis sampai sekarang. Selain itu, pelayanan. Di Phoenam tidak kenal kasta, semua pelanggan diperlakukan sama.
"Siapa pesan duluan itu yang kami layani. Kadang-kadang, saya sendiri yang langsung melayani pelanggan. Sehingga terbagun emosional dengan pelannggan," katanya. Pemilihan tempat duduk juga tidak dibeda-bedakan. Makanya, pelanggan Phoenam beragam dari berbagai kelas sosial.
Selain itu desain ruangan juga diperhatikan. Phoenam sangat mengakomodasi kepentingan pelanggannya. Ada ruangan yang disediakan untuk perokok aktif dan ada ruangan untuk perokok pasif. Hasilnya, setiap hari Phoenam dipadati pelanggan dari berbagai kalangan.(eki)

daftar franchise
Ini Dia Waralaba Makanan & Minuman

* Nama: Bakmi Gila
* Modal Minimal: Rp 15 juta
* Biaya Royalti: 3,5 persen dari omzet per bulan

* Nama: Ta Bnana
* Modal Minimal: Rp 17 juta
* Franchise Fee: Rp 10 juta untuk 2 tahun
* Biaya Royalti: 2 % setelah bulan ke-3
* Biaya Advertising: 2 % setelah bln ke-3
* Alamat: Jl. Boulevard Raya blok LB 1 / 6 Kelapa Gading Permai

* Nama: Takeshi Bento
* Modal Minimal: Rp 3 juta
* Nama Perusahaan: PT Trivatindo Pratama

* Nama: Umbi Stick
* Modal Minimal: Rp 3 juta
* Franchise Fee: Rp 300 ribu
* Biaya Royalti: Rp 175/bungkus
* Alamat: Jl Keputih IIA Sukolilo Surabaya, Jawa-Timur

* Nama: Orange Crepes
* Modal Minimal: Rp 10 juta
* Franchise Fee: Rp 1 juta

* Nama: BurgerQu
* Modal Minimal: Rp 3 juta
* Alamat: Danikerto RT 01/ RW 07, Sleman, Yogyakarta, Telp (0274) 7145900 / 7422114 / 081804522233

* Nama: P-Man
* Modal Minimal: Rp 20 ribu

* Nama: SopKan Resto
* Modal Minimal: Rp 200 juta
* Franchise Fee: Rp 15 juta/ 5 tahun
* Biaya Royalti: Rp 5 % / bulan dari gross sales
* Biaya Advertising: Rp 1 % / bulan dari gross sales

Dari Fast Food ke Fresh Food

SETELAH sekian lama fast food (yang dikenal juga dengan nama junk food) merajalela dan menguasai pasaran franchise.
Maka belakangan ini, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan kesehatan, dan didukung pula oleh gencarnya promosi kesehatan, maka diperkirakan bahwa kebiasaan mengkonsumsi makanan siap saji akan mengalami pergeseran ke arah makanan cepat saji yang menyehatkan, lebih sedikit diolah, dengan bahan yang sangat segar atau dinamai "Fresh Food".
Hal ini telah dibuktikan dengan mulai munculnya berbagai produk kesehatan yang terbuat dari bahan organik dan kesadaran untuk mengurangi konsumsi MSG.
Di beberapa negara bahkan telah berdiri restaurant-restaurant siap saji dengan menu utama fresh food. Sebuah riset mengenai hal ini menunjukkan bahwa konsumen yang teredukasi dengan baik akan memilih produk makanan yang akan dikonsumsinya dalam keadaan yang lebih segar, tanpa pengolahan berlebih.
Konsumen ternyata bersedia membayar lebih mahal daripada makanan yang lebih enak tapi kurang menyehatkan (junk food). Siapkah Anda memanfaatkan peluang ini?(fir)

Agar Usaha Waralaba Anda Sukses

1 Pada fase pemilihan waralaba, pilihlah jenis waralaba yang sesuai dengan hasrat dan minat Anda, yang Anda yakin akan berkembang dan menguntungkan di masa dekat dan jangka panjang. Hindari memilih jenis waralaba untuk sekedar ikut trend dan sedang banyak digemari semata.
2. Miliki Goal yang jelas dan terukur, dengan jangka waktu yang masuk akal/realistis, dan sesuaikan kebijakan-kebijakan jangka pendek Anda dengan tujuan yang telah dirumuskan tersebut. Pilah-pilah hal yang perlu dilakukan sekarang, ditunda, atau dihapuskan sama sekali untuk menghemat waktu dan sejalan dengan prioritas kerja.
3. Rumuskan rencana-rencana yang akan mendukung goal Anda tersebut, dan lakukan dengan kegigihan dan semangat, jangan lupa berdoa dan tingkatkan rasa kepedulian terhadap sesama, jangan lupa bahwa dalam setiap kesuksesan, selalu ada kepedulian terhadap sesama dan pelayanan untuk meningkatkan kualitas hidup orang lain, makin banyak seseorang berkontribusi, maka makin banyak pula seseorang akan menerima imbalannya, hal ini berlaku dalam setiap bisnis, termasuk bisnis franchise.
4. Dapatkan info sebanyak-banyaknya dari pewaralaba dalam setiap kesempatan, baik dalam training, dalam pertemuan, khususnya dalam pertemuan awal, misalnya pada saat franchise expo.
Bertanya sebanyak mungkin untuk memperoleh pengetahuan maksimal mengenai bidang usaha yang akan dijalani. Hadiri pameran dan seminar yang berhubungan dengan franchise sebanyak mungkin untuk memperoleh pembanding dan alternatif yagn terbaik.
5. Kerjakan segala sesuatu se-efisien mungkin. Dengan melakukan proses franchise, banyak pihak penerima franchise (terwaralaba) masuk ke dalam pola pemikiran bahwa mengeluarkan uang adalah cara untuk menghemat usaha dan tenaga, dalam titik yang ekstrem hal ini dapat mengakibatkan pengeluaran yang tidak perlu dan pemborosan.
6. Bina hubungan baik dan pertahankan kontak yang intensif dengan pihak pewaralaba dan pihak lain yang telah berhasil di bidang tersebut, dimana kita ketahui bahwa kesuksesan seringkali meninggalkan jejak untuk diikuti.
7. Bersikap jujur dan mempertahankan reputasi. Hal ini perlu diterapkan terhadap semua pihak, baik terhadap pewaralaba, terhadap staff, konsumen, dan bahkan anggota keluarga. Dengan bersikat jujur dan berintegritas tinggi, seorang pengusaha akan memperoleh rasa hormat dari lingkungannya yang akhirnya akan memberikan kemudahan dalam berbagai hal dan aspek usahanya.
8. Gali potensi dan kreativitas, walau dalam sebuah sistem waralaba telah digariskan banyak hal yang dapat mempermudah pelakunya untuk menjalankan usaha, bukan berarti membatasi diri dengan tidak melakukan inovasi dan memanfaatkan kreativitas yang dimiliki, tentunya dengan catatan hal tersebut masih ada dalam ruang lingkup standar yang diberlakukan pewaralaba.
9 Orientasi konsumen, dalam setiap bisnis tentunya harus berfokus terhadap kepuasan konsumen selain juga pada proses pengadaannya. Terlebih lagi pada sebuah usaha waralaba, konsumen akan memandang pelayanan dan kepuasan terhadap produk adalah sebagai bagian dari sebuah citra merk secara keseluruhan.
10. Tetap semangat, bekerja secara berkesinambungan dan terus mengembangkan diri demi tercapainya tujuan hidup, peningkatan dan pertumbuhan secara konstan, yang membuahkan hasil yang pasti dan bukan diperoleh dari jalan pintas dan tidak dapat bertahan lama.(franchise-id.com)

tahapan menjadi franchisee
* Presentasi Bisnis
* Pembayaran sebagian dari total nilai investasi
* Asistensi survey lokasi
* Tanya-Jawab seputar teknis operasional
* Penandatanganan franchise agreement
* Grand opening dan Pelunasan investasi

Seguir leyendo...

BLT Sinjai Diupayakan Door to Door

SINJAI, TRIBUN - Penyaluran dana bantuan langsung tunai (BLT) di Kabupaten Sinjai akan dilakukan seperti sebelumnya dengan cara door to door. Cara ini dinilai efektif sekaligus mendeteksi warga yang betul-betul miskin dan berhak menerima santunan pemerintah dari hasil subsidi bahan bakar minyak (BBM).
Rencananya, penyaluran dana BLT ini akan dilaksanakan Juni setelah pilkada dengan total Rp 4,880 miliar lebih.

Informasi yang diperoleh dari PT Pos Indonesia Cabang Sinjai menyebutkan, dana ini akan disalurkan kepada 16.268 kepala keluarga (KK).
Untuk tahap pertama periode Juni-Agustus, setiap KK menerima santunan BLT sebesar Rp 300 ribu. Sedangkan tahap kedua, periode September-November, akan dikucurkan ke masing-masing penerima sebesar Rp 400 ribu. (ism)

Seguir leyendo...

Penerima BLT Soppeng 10.313 KK

WATANSOPPENG, TRIBUN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng mulai menyosialisasikan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) kepada pejabat camat, lurah, dan kepala desa (kades) di daerah itu. Sosialisasi dipimpin Wakil Bupati Soppeng, Andi Sarimin Saransi, di depan para pejabat itu di ruang pola kantor Bupati Soppeng, Selasa (3/6).
Pejabat lain yang ikut hadir, yakni Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Natsir Husain, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Pamme, Kepala Kantor Pos dan Giro Made Lanus, dan pejabat muspida. Sosialisasi berlangsung sekitar dua jam.

Melalui sosialisasi itu, pemkab melansir jumlah penerima BLT mencapai 10.313 kepala keluarga (KK). Menurut Sarimin, sosialisasi penyaluran subsidi warga miskin ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan banyak masalah yang akan muncul dalam terkait dana BLT tersebut.
"Sebelum menyalurkan dana BLT ini kita harus menyatukan persepsi, karena kita melihat di media massa beberapa daerah menemui kendala dalam penyaluran dana BLT ini. Untuk itu, sebelumnya kita harus menyatukan pendapat agar penyaluran BLT ini dapat berjalan lancar dan tidak menimbulkan masalah serius," kata Sarimin, seperti dilansir Kepala Bagian Humas Sarianto, kemarin.
Menurut Sarianto, penerima BLT menyebar di delapan kecamatan di daerah itu. "Sasarannya masih seperti dulu, yakni untuk kategori keluarga miskin, hampir miskin, dan sangat miskin. Penyalurannya tetap dilakukan melalui kantor pos di setiap kecamatan dan akan dipantau oleh KPK (komisi pemberantasan korupsi)," jelasnya.

BLT Bone

Secara terpisah, BPS Bone melansir jumlah penerima subsidi bahan bakar minyak (BBM) itu mencapai 37.427 KK yang menyebar di 27 kecamatan di daerah itu. Jumlah ini merupakan data tahun 2005. Namun, jumlah ini masih akan diverifikasi dengan melibatkan PT Pos dan BPS.(ism)

Seguir leyendo...

Layanan Pelanggan

Strategi Marketing
LAYANAN pelanggan merpakan proses belajar sesuatu ketrampilan, sama dengan keterampilan lain-lain seperti mengendarai mobil. Ada empat tahap yang harus dilalui oleh setiap individu atau setiap organisasi bisnis dalam tahapan keterampilan melayani pelanggan.
Tahap 1 Tidak Sadar Bahwa Tidak Bisa (Unconscious Incompetent): individu atau organisasi tidak tahu atau menolak kenyataaan bahwa keterampilan Layanan Pelanggan adalah penting dan harus dikuasai.

Pada tahap ini individu atau organisasi tidak mau belajar dan akhirnya tidak bisa melaksanakan Layanan Pelanggan dengan baik.
Tahap 2 Sadar Bahwa Tidak Bisa (Conscious Incompetent): individu atau organisasi karena sesuatu hal menjadi sadar bahwa keterampilan Layanan Pelanggan itu sangat penting dan perlu dikuasai dengan baik.
Pada tahap ini individu atau organisasi mempelajari keterampilan dari individu atau organisasi lain yang sudah mengetahui atau melaksanakan dengan lebih baik. Sebagian besar individu dan organisasi ada di tahap ini.
Tahap 3 Sadar Bahwa Bisa (Conscious Competent): individu atau organisasi terus belajar dan berlatih dalam melaksanakan layanan pelanggan. Semakin banyak belajar dan berlatih, pelaksanaan semakin baik.
Pada tahap ini individu dan organisasi sangat menyadari akan pentingnya layanan pelanggan dan terus belajar dan berlatih untuk meningkatkan prestasi. Perusahaan seperti Four Seasons, Nokia, Toyota, Dell, Singapore Airlines, Citibank, dll. berada di tahap ini.
Tahap 4 Tidak Sadar Bahwa Bisa (Unconscious Competent): individu atau organisasi mencapai tingkat sempurna dimana keterampilan layanan pelanggan sudah mendarah daging, menjadi cara hidup (way of life) dan digunakan di setiap kesempatan baik dengan pelanggan ataupun bukan pelanggan.
Di tahap ini, "Layanan Pelanggan" sudah tidak ada lagi karena sudah menjadi bagian dari hidup sehari-hari.(firmansyah)

Seguir leyendo...

Profesional Makassar Minati Suzuki SX4 Crossover

Makassar, Tribun - Sejak dirakit di Indonesia permintaan Suzuki SX4 Crossover (X-Over) cukup tinggi. Tak cukup dua bulan telah terjual 80 unit. "Penjualan itu dicapai sepekan sebelum test drive SX4 Manado-Makassar," kata Sales Supervisor PT Megahputera Sejahtera (MpS), Ricky, di Makassar, Selasa (3/6).
Test drive SX4 melibatkan wartawan Autobild dan Otomotif , yang digelar 24 April 2008 dan finish di Makassar 27 April 2008, dengan jarak tempuh dua ribu km selama dua hari dua malam. Kondisi kendaraan terisi beban 400-500 kg, namun komsumsi bahan bakarnya rata-rata 11,1 km per liter.

Menurutnya, segmen pasar yang banyak menyukai SX4 adalah profesional muda, remaja, dan keluarga muda. Hingga kini, antrean pesanan SX4 masih ada 30-an unit. Harga SX4 Rp 167,7-178,7 juta.
Dia menambahkan bahwa kendati diproduksi dalam negeri, namun kualitasnya sama dengan versi completely built up (CBU) dari Jepang. Tapi, dijual dengan harga yang lebih murah. Harga SX4 CBU untuk transmisi manual Rp 171,3 juta dan matik Rp 181,35 juta.
Sedangkan SX4 CKD Rp 167,7 juta untuk transmisi manula dan matik Rp 178,7 juta. Itu berarti selisih harganya lebih murah Rp 3,6 juta dan Rp 2,65 juta. Dalam waktu dekat, Suzuki akan memasarkan saudara SX4 X-Over yang menggunakan nama SX4 Crossroad, yang ditujukan untuk kendaraan jalan raya.
Selain SX4, Neo Baleno juga mendapatkan respon yang cukup bagus. Permintaan mini sedan yang menggunakan basis SX4 ini, mencapai 80 unit.(eki)

Seguir leyendo...

Akhir Pekan, Tarif Telkomsel HALOBebas Rp 480

Makassar, Tribun - Telkomsel memanjakan pelanggan kartu pasca bayar HALOBebas dengan menghadirkan promo tarif hemat akhir pekan (Sabtu-Minggu) dengan hanya Rp 480 per menit, yang berlaku sepanjang hari.
Promo ini berlaku sejak 31 Mei-31 Agustus 2008. Adapun tarif kartu HALO di luar Sabtu-Minggu berlaku tarif normal, Rp 650 per menit. Selain memberikan tarif murah, pelanggan HALOBebas dapat melakukan migrasi ke HALOHybrid.

"Selain HALOBebas, kartu simPATI juga bisa migrasi ke HALOhybrid. Sedangkan kartu AS belum bisa,"ujar Corporate Communication Telkomsel area Pamasuka, Jowvy Kumala, di Makassar, Selasa (3/6).
HALOHybrid merupakan produk kartu selular pertama di Indonesia, bahkan dunia yang menyajikan dua layanan kartu selular sekaligus, yakni pasca bayar dan pra bayar dalam satu nomor.
Vice President Telkomsel Area Pamasuka Gideon Edie Purnomo, mengatakan, pelanggan pengguna HALOBebas bisa melakukan mingrasi ke Kartu HALOhybrid dan sebaliknya.
"Sebelumnya hanya pelanggan HALOBebas saja yang bisa bermigrasi ke HALOHybrid. Tapi, kini pelanggan HALOHybrid pun bisa migrasi ke HALOBebas," katanya.
Gideon menyatakan, saat ini, pelanggan kartu HALO di area Pamasuka mencapai lebih dari 280 ribu pelanggan.
Dari jumlah ini pelanggan HALOHybrid lebih dari 28 ribu, atau 10 persen dari pelanggan HALO. Sementara di area Sumalirja pelanggan HALOHybrid sebanyak 13 ribu.(eki/fik)

Seguir leyendo...

Indofood Bidik Segmen Anak Muda

Makassar, Tribun - Produsen mi terbesar di Indonesia, PT Indofood, meluncurkan tiga produk terbarunya Supermi Go Series sejak Mei lalu. Ketiga produk yakni Goso (Supermi Goreng Soto), Gokar (Supermi Goreng Kari) dan Gobang (Supermi Goreng Bawang) itu membidik segmen anak muda.
Deputy Division Head Corporate HR dan PR Indofood, Frans A Toisuta, di Makassar, Selasa (3/6), mengatakan, produk unik ini yang belum pernah ada di pasaran mi instan ini merupakan mi instan jenis goreng.

Dari sisi rasa, mi yang sebelumnya dikenal berkuah namun dibuat dalam bentuk goreng ini menjadi unik di lidah. Karena membidik konsumen segmen kawula muda, produk ini dibuat lebih atraktif dan menarik sehingga memberi kesan semangat muda yang enerjik dan dinamis.
"Sejak dipasarkan, kami belum tahu persis mengenai pertumbuhannya. Namun animo masyarakat cukup bagus," katanya. Mengenai bahan baku dan produk, mengacu pada standar ISO 9001-2000. Selain itu, produk Indofood mendapat sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Standar Nasional Indonesia (SNI).(mel)

Seguir leyendo...

BPRS Milik Bosowa Buka Cabang Palopo

Makassar,Tribun - PT BPRS Dana Moneter anak perusahaan Bosowa Corporation kembali akan membuka cabang baru di Palopo. Pembukaan cabang baru perusahaan tersebut telah mendapat persetujuan Bank Indonesia.
Demikian ungkap Komisaris Utama PT BPRS Dana Moneter Melinda Aksa kepada Tribun, Selasa (3/6).

Melinda menjelaskan, perkembangan volume usaha BPRS selama periode pemeriksaan (13 bulan) mengalami peningkatan sebesar Rp 1,6 miliar (37,63 persen), yaitu dari Rp 4,31 miliarmenjadi Rp 5,93 miliar.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya dana pihak ketiga yang dihimpun berupa Tabungan Wadiah sebesar Rp 891,8 juta, tabungan Mudrabah Rp 200,1 juta, dan deposito Mudharabah Rp 50 juta, serta laba meningkat Rp 344,7 juta.
"Pada sisi aktiva, terjadi peningkatan penempatan pada bank lain sebesar Rp 702,4 juta dan piutang Murabahah sebesar Rp 1,30 miliar," tambah Direktur Utama Andi Muh Yusuf.(fik)

Seguir leyendo...

Harga Pelumas di Makassar Naik 20 Persen

Makassar, Tribun - Melambungnya harga minyak mentah dunia, menyebabkan kenaikan harga base oil (bahan baku pelumas), biaya transportasi, dan kemasan pelumas. Akibatnya, kenaikan harga pelumas tidak bisa dihindari.
Asisten Manager Eksternal Relation Unit Pemasaran BBM dan Ritel PT Pertamina (Persero), Nadjamuddin Madjid, di Makassar, Selasa (6/3), mengatakan, harga pelumas/oli mengalami kenaikan 15-20 persen awal Juni ini.

Pertamina misalnya, mulai menaikkan harga pelumasnya per 2 Juni 2008 yang berlaku untuk semua jenis pelumas baik otomotif maupun industri.Hanya saja, Pertamina belum mengecek berapa harga di tingkat pengecer.
Direktur CV Mandiri Antarnusa Niaga (MAN), distributor Petronas, David Gosal, mengatakan, pelumas Petronas akan naik pada 15 Juni 2008. Alasan kenaikan harga karena harga minyak dunia terus meroket.
Akibatnya, base oil, biaya transportasi, dan harga kemasan (drum). Kemasan yang kami maksud adalah drum. Harga drum telah naik hampir dua kali lipat," katanya. Kenaikan harga ini berlaku untuk semua jenis pelumas.
Harga pelumas yang ditawarkan Petronas masih harga lama. Misalnya, pelumas untuk pelumas mobil jenis mineral Rp 130 ribu per galon (kapasitas empat liter).
Pelumas mobil jenis synthetic harganya Rp 190 ribu per galon. Sedangkan untuk pelumas sepeda motor, harganya Rp 25 ribu per liter (jenis mineral) dan Rp 30 ribu per liter (jenis synthetic).(eki)

Petronas Penetrasi ke Daerah

DIREKTUR CV Mandiri Antarnusa Niaga (MAN), distributor Petronas, David Gosal, mengatakan, pasar pelumas Petronas dinilai cukup baik. Tahun 2007, Petronas masuk dalam jajaran tiga besar penjualan pelumas impor di Makassar.
"Kami masuk tiga besar dalam penjualan oli impor di Sulsel," katanya. Tahun ini, Petronas akan lebih memantapkan pasarnya di daerah-daerah, seperti Bone, Parepare, Palopo, dan Sulawesi Tenggara.
Dia menilai bahwa Petronas bertekad untuk menjadi pemain utama dalam pemasaran pelumas di dunia. Akhir tahun lalu, Petronas telah mengakuisisi perusaha oli terbesar di Eropa dan Amerika Latin, yaitu Selenia.(eki)

Seguir leyendo...

77,6 % Ekspor Sulsel ke Jepang

Makassar, Tribun - Jepang menjadi pengekspor tertinggi bahan kebutuhan dari Sulawesi Selatan dengan persentase 77,60 persen. Pengekspor terbesar lainnya adalah Amerika dan Malaysia. Barang yang diimpor ketiga negara ini terutama nikel, kakao, kayu, beras, ikan, dan udang.
Kepala BPS Sulawesi Selatan Bambang Suprianto, mengemukakan hal itu di Makassar, Selasa (3/6). Data yang dihimpun BPS menunjukkan bahwa April 2008, nilai ekspor Sulsel mencapai 252,5 juta dolar AS.

Dari jumlah ini, nikel dan kakao memberikan kontribusi yang cukup besar dalam ekspor. Kontribusi nikel 191,120 juta dolar AS dan kakao nilainya Rp 31,897 juta dolar AS.
"Jika nilai ekspor naik maka hasilnya akan dinikmati masyarakat. Mudah-mudahan nilai ekpor tidak lari keluar Sulsel," katanya.
Dibanding Maret, nilai ekspor Sulsel mengalami peningkatan. Nikel misalnya, naik 78,679 juta dolar AS dan kakao naik 8,093 juta dolar AS. Maret lalu, nilai ekspor 163,3 juta dolar AS.
Berdasarkan data yang dikeluarkan BPS, negara tujuan ekspor yang paling besar adalah Jepang, diikuti, Malaysia, dan Amerika Serikat.
Kontribusi ketiga negara ini 89,74 persen. "Jika nilai ekspor naik maka hasilnya akan dinikmati masyarakat. Mudah-mudahan nilai ekpor tidak lari keluar Sulsel," katanya.
Januari-April 2008, nilai ekspor Sulsel mencapai 890,096 juta dolar AS atau meningkat sebesar 53,76 persen dibanding periode yang sama tahun 2007, yang nilainya 578,8 juta dolar AS.
Dia menambahkan, selain mengekspor Sulsel juga mengimpor bahan kebutuhan. April 2008, ekspor terbesar Sulsel umumnya bahan makanan yang masuk kelompok serelia, seperti gandum. Nilai ekspor serelia 38,223 juta dolar AS atau 87,10 persen dari total impor.
Selama Januari-April 2008, nilai impor Sulsel 184,601 juta dolar AS atau meningkat dibanding periode yang sama tahun 2007, yang sebesar 163,747 juta dolar AS.
Barang impor lainnya adalah gula dan kembang gula, seng, mesin-mesin/pesawat mekanik, hasil penggilingan, dan mesin/peralatan listrik.(eki)

Cegah Inflasi

KEPALA BPS Sulawesi Selatan Bambang Suprianto, mengatakan, naiknya harga bahan bakar dan kebutuhan pokok dinilai menjadi pemicu utama terjadinya inflasi di Sulsel, yang mencapai 5,32 persen. Juni ini, inflasi diprediksi akan naik akibat kenaikan tarif angkutan umum.
Agar inflasi tetap terkendali, pemerintah diharapkan berupaya mengontrol distribusi dan laju harga bahan kebutuhan. Sedangkan masyarakat diminta tidak melakukan aksi borong atau menimbun bahan kebutuhan.
Masyarakat juga diminta melakukan pembelian secara selektif pada barang-barang kebutuhan. "Sebaiknya, masyarakat mengubah pola komsumsi dengan memilih barang yang lebih murah tanpa mengurangi kualitas," kata Kabid Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS, Pallawa.(eki)

Seguir leyendo...

DPRD Sulbar: BUMD Bisa Matikan UKM

Mamuju, Tribun - Wakil Ketua DPRD Sulbar Arifin Nurdin memprediksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang akan dibentuk oleh Pemprov Sulbar tidak akan memperbaiki kondisi perekonomian di Sulbar, justru sebaliknya akan mematikan usaha kecil yang dilakukan oleh rakyat kecil.
"Dengan hadirnya BUMD, justru akan bersaing dengan para pengusaha kecil. Karena bidang usahanya pun sama dengan yang dikelola oleh pengusaha kecil di daerah ini," jelas mantan dosen Akuntansi di Fakultas Ekonomi Unhas ini, Senin (2/6).

Salah satu bidang usaha yang disoroti oleh Ketua PDK Sulbar ini adalah membangun gudang kakao yang juga menjadi salah satu usaha pengusaha kecil. Jadi, seakan-akan BUMD ini mengambil alih lahan usaha pengusaha kecil.
Jadi, menurut Arifin, BUMD tidak efektif untuk didirikan di Sulbar saat ini karena justru akan membuat pengusaha lokal gulung tikar. Bukannya menambah pendapatan daerah, malah mengurangi pendapatan daerah karena hanya menjadi beban APBD.
Tapi, sepertinya Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh sudah bulat dengan tekadnya untuk mendirikan BUMD di Sulbar. Ia pun sudah melayangkan surat ke DPRD Sulbar yang berisi tentang rancangan peraturan daerah pembentukan (ranperda) BUMD.
DPRD Sulbar pun menanggapinya dengan membuat pansus pembahasan ranperda. Tapi, sejumlah anggota dewan meragukan keekfektifan BUMD tersebut, termasuk ketua pansus sendiri, Charles Wiseman dari PDIP.
Tapi, menurut Anwar, meski tidak mendapat persetujuan dari DPRD melalui perda, BUMD bisa dibentuk dengan kekuatan hukum dari peraturan gubernur (Pergub).(rus)

Seguir leyendo...

Tribun Bisnis

Foto saya
Adalah blog berita ekonomi-bisnis pertama di Indonesia timur yang dikelola oleh Firmansyah (Lafiri) seorang Jurnalis Ekonomi dan Bisnis di Sebuah Media Kelompok Kompas Gramedia (KKG) di Makassar, Tribun Timur yang Gelisah untuk Pertumbuhan Ekobis di KTI dan Baru Gatel untuk Ngeblog. Email: firitribun@yahoo.com. Blog ini menghimpun tulisan dan liputan ekonomi-bisnis di Tribun Timur dan di media Kelompok Kompas Gramedia di Sulawesi, Kalimantan, Papua, Nusa Tenggara